CANBERRA, WARTA BPK – Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Isma Yatun menyoroti tiga isu strategis dalam forum Senior Management Dialogue (SMD) bersama Auditor General Australia Caralee McLiesh, yang berlangsung pada 29–30 Juli 2025 di Kantor Australian National Audit Office (ANAO), Canberra. Dialog bilateral ini memperkuat kolaborasi antara BPK dan ANAO dalam menghadapi tantangan pemeriksaan sektor publik di era yang semakin kompleks.
Dalam sambutannya, Ketua BPK menekankan pentingnya peran Supreme Audit Institutions (SAIs) dalam mentransformasi kehidupan masyarakat. Audit sektor publik, menurutnya, harus semakin relevan, adaptif, dan berdampak nyata terhadap peningkatan kualitas pelayanan publik.
Isu kedua yang disampaikan adalah penguatan manajemen integritas. BPK dan ANAO saling bertukar pengalaman dalam membangun kerangka kerja integritas, termasuk penilaian risiko fraud dan pengukuran integritas kelembagaan. “Manajemen integritas merupakan elemen kunci untuk menjaga kepercayaan publik dan memastikan pemerintahan yang transparan serta akuntabel,” ujar Ketua BPK.
Adapun isu ketiga berkaitan dengan peningkatan pemeriksaan atas informasi non-keuangan, khususnya pada performance statements dan sustainability reporting. Ketua BPK mengapresiasi fasilitasi ANAO atas pertemuan dengan Department of Finance Australia yang dinilai membuka wawasan baru dalam praktik pelaporan keberlanjutan.
“Kami sangat menghargai dukungan ANAO dalam memfasilitasi pertemuan kami dengan Department of Finance Australia. Kegiatan ini memberikan kami wawasan penting mengenai penerapan informasi non-keuangan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam proses pengambilan keputusan,” ujar Ketua BPK.
Pertemuan ini menjadi lanjutan kerja sama strategis yang telah terjalin antara BPK dan ANAO sejak 2006, sekaligus pertemuan tatap muka pertama antara pimpinan kedua lembaga setelah adanya pergantian pejabat.
Selain dialog strategis, SMD juga membahas isu pemeriksaan kinerja, penguatan kapasitas SDM, serta pemanfaatan teknologi dalam mendukung efektivitas audit.
Dengan semangat kolaborasi, forum ini diharapkan memperkuat posisi lembaga pemeriksa negara sebagai penjaga integritas dan katalis perbaikan tata kelola sektor publik di masing-masing negara.